Human Interest

Warga Bersama Perangkat Desa Bojong Lor Pasang Spanduk Penolakan Porstitusi Di Wilayahnya

Bojong – Warga Desa Bojong Lor kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan menolak prostitusi di wilayahnya, warga bersama perangkat desa pun memasang spanduk penolakan di sawah desa tersebut, Jumat 22 Maret 2024 sore.

Adanya Praktik Porstitusi warga dan perangkat desa bersama Babinsa desa Bojong Lor memasang spanduk yang menunjukkan bentuk penolakan prostitusi. Spanduk berisi penolakan keras adanya porstitusi di desanya.

Kepala desa Bojong Lor Agus Haryanto mengatakan untuk menghindari adanya praktik porstitusi di desa Bojong Lor bersama masyarakat memasang spanduk di sawah yang diduga adanya praktik porstitusi agar di wilayahnya selalu kondusif.

” Adanya praktik esek-esek di wilayah kami, perangkat desa bersama Babinsa dan perangkat desa bersama sama memasang spanduk penolakan ini.” Katanya.

Sementara itu Serma Nasokha selaku Babinsa desa Bojong Lor mengatakan spanduk dipasang warga yang merasa resah dengan aktivitas porstitusi di wilayahnya. Mereka menduga ada kegiatan prostitusi di sawah desa itu.

” Guna menjaga kantibmas selama bulan suci Ramadhan ini dan sebagai upaya memberikan rasa nyaman kepada masyarakat dalam menjalankan ibadah selama bulan suci Ramadhan 1445h.” Katanya.

(Penulis : Dimas)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button