HiburanInstansi

Durian Kabupaten Pekalongan Sudah Go Internasional

Kajen- Hasil pertanian buah di Kabupaten Pekalongan, ternyata punya potensi untuk masuk ke pasar Internasional. Salah satu potensi tersebut adalah buah durian yang menjadi salah satu produk unggulan Kabupaten Pekalongan.

Demikian disampaikan Bupati Pekalongan Fadia Arafiq saat menutup acara Festival Durian Kabupaten Pekalongan, Minggu 14 Januari 2024 malam di Alun-Alun Kajen.

“Saya beberapa waktu yang lalu datang ke Malaysia dan Singapura ternyata durian ada Kabupaten Pekalongan yang dijual disana, dan dibeberapa negara lain,” tuturnya. Festival Durian Kabupaten Pekalongan Sediakan 2.000 Buah Durian Gratis

Dalam kesempatan tersebut Bupati Pekalongan Ibu Hj. Fadia Arafiq didampingi suami selaku Ketua Dekranasda Kabupaten Pekalongan H. Muhtaruddin Ashraff Abu. Dan juga dihadiri Forkopimda Kabupaten Pekalongan, Sekda Kabupaten Pekalongan beserta seluruh Kepala Perangkat Daerah.

Pada pagi harinya, Festival Durian dibuka dengan kirab gunungan dari 19 kecamatan, lomba durian unggul dan disediakan 2000 durian gratis bagi para pengunjung. Pada malam harinya diserahkan penghargaan bagi pemenang lomba dan dimeriahkan oleh Grup Musik NGATMOMBILUNG.

Dalam sambutannya, Bupati Pekalongan Fadia Arafiq mengatakan, pada malam ini Pemkab telah menyelesaikan rangkaian kegiatan Festival Durian Kabupaten Pekalongan 2024 yang pada pagi harinya ada kirab gunungan dan durian gratis.

“kita adakan kirab ini setiap tahun, dan tahun ini kita sediakan durian gratis untuk masyarakat Kabupaten Pekalongan. Karena memang rebutan jadi tidak semuanya dapat. Kita doakan orang yang mendapat durian mendapatkan berkah dan yang belum dapat berarti belum rejekinya. InsyaAllah durian gratisnya akan kita tambah lagi dan kegiatan kedepan lebih baik lagi,” katanya.

Dijelaskan Fadia, bahwa setiap tahun acara Festival Durian selalu diadakan dan tahun lalu diselenggarakan di Desa Lolong Kecamatan Karanganyar dengan berbayar. Dan tahun ini diadakan di Alun-Alun dengan gratis untuk masyarakat Kabupaten Pekalongan.
“masyarakat antusias untuk menghadiri festival kali ini, bahkan jumlahnya puluhan ribu orang ada yang dari Kendal, Jakarta dan lainnya. Memang ada sedikit rebutan namun tidak sampai memakan korban yang menakutkan, itu berkat doa dari seluruh warga Kota Santri” paparnya.

semoga kedepan, tambah bupati, petani durian bisa mendapatkan hasil yang maksimal, panen yang melimpah ruah dan durian kita bisa dikenal tidak hanya nasional bahkan sampai internasional.

“dengan festival durian ini petani menjadi lebih semangat untuk meningkatkan hasil pertanianya,” harapnya.

Dari hasil lomba gunungan kecamatan, keluar sebagai juara 1 Kecamatan Kandangserang, juara 2 Kecamatan Lebakbarang dan Juara 3 diraih Kecamatan Doro. Sedangkan Kecamatan Talun sebagai juara terkompak, juara terheboh Kecamatan Paninggaran, serta juara terunik dari Kecamatan Karanganyar.

Sedangkan untuk lomba durian unggul juara 1 diraih Durian Tukul Arwana, atas nama Taryali dari Desa Lolong, Juara 2 Durian Ratusari, atas nama Mustofa, dari Desa Pedawang dan juara 3 yakni Durian Rahayu, atas nama Istiqomah, dari Desa Pedawang serta untuk juara favorit diraih Durian Grunggang, milik Sahuri, dari Desa Pungangan.

Penulis : Fiki

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button