Tirto, Pekalongan – Dalam rangka meningkatkan kualitas hidup lanjut usia (lansia), Desa Tirto, Kabupaten Pekalongan, menyelenggarakan Program Bina Keluarga Lansia yang bertujuan membantu para lansia agar tetap aktif, sehat, dan mandiri. Program ini mencakup berbagai kegiatan seperti penyuluhan, pelatihan, serta gerak sehat berupa olahraga lansia, senam denyut jantung, dan senam anti-kolesterol. Kegiatan ini memberikan pengetahuan tentang kesehatan lansia serta menekankan pentingnya peran keluarga dalam mendukung kehidupan lansia.
Penyuluh yang terlibat dalam program ini juga bertanggung jawab memberikan layanan optimal kepada para lansia. Selain itu, keluarga dari lansia diharapkan turut serta mendukung program ini. “Ada istilah ‘ngendong untuk mencari wawasan’, di mana lansia perlu bersosialisasi,” ujar salah satu penyuluh.
Tak hanya sebatas kegiatan fisik, program ini juga mengajarkan kepada keluarga tentang cara merawat lansia, seperti memberikan perawatan saat sakit, membantu mandi, dan merawat lansia yang tidak bisa bergerak. Dengan program ini, manfaat yang didapat tidak hanya mencakup peningkatan kesehatan fisik dan sosial, tetapi juga mencegah penyakit dan memberikan kesegaran bagi para lansia. Melalui program ini, lansia diajak untuk tetap mandiri dan produktif di usia senja.
Dalam menjalankan program, ada beberapa kegiatan utama yang diadakan seperti penyuluhan mengenai 7 dimensi lansia tangguh, fun education, pelatihan senam sehat, hingga program sekolah lansia. Keterlibatan tenaga kesehatan (nakes) dalam kerja sama ini memastikan komunikasi terkait kesehatan lansia berjalan dengan baik.
Program ini mendapat dukungan penuh dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Kolaborasi antara pihak desa dengan BKKBN terwujud dalam penyusunan rencana kerja yang juga melibatkan rembuk stunting dan pembahasan lintas sektoral di kecamatan. “BKKBN juga turut serta dalam pemetaan jumlah serta kondisi lansia di wilayah tersebut,” ujar Muhammad Khoiri, S.T, Admin Shadow dari Balai KB Kecamatan Tirto.
Salah satu contoh sukses dari program ini adalah adanya lansia yang menjadi lebih produktif, mandiri, dan sehat. Hal ini menunjukkan bahwa Program Bina Keluarga Lansia di Desa Tirto memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan kualitas hidup para lansia.
Dengan adanya program ini, diharapkan keberlanjutan dukungan dari keluarga serta masyarakat terhadap lansia terus terjaga, sehingga mereka dapat menjalani kehidupan yang lebih berkualitas, sehat, dan mandiri.
Rep. Falah
Program Bina Keluarga Lansia di Desa Tirto, Kabupaten Pekalongan: Upaya Peningkatan Kualitas Hidup Lansia
Reza
| 1
min read
1 bulan yang lalu
#olahraga
#lansia
#keluarga
Diskusi
Login untuk mengirim komentar