Desa Kalipancur Gelar Musdesus Koperasi Merah Putih, Target Rampung Sebelum 25 Mei

Desa Kalipancur Gelar Musdesus Koperasi Merah Putih, Target Rampung Sebelum 25 Mei


Bojong – Pemerintah Desa Kalipancur, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) dalam rangka pembentukan Koperasi Desa Merah Putih, Kamis (15/5/2025). Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa Kalipancur ini dihadiri puluhan warga, perangkat desa, BPD, serta unsur Forkopimcam Bojong.

Camat Bojong, Farid Abdul Khakim, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya percepatan pembentukan koperasi desa yang menjadi program nasional.

“Harapannya, dalam beberapa hari ke depan insya Allah sebelum tanggal 25 seluruh desa di wilayah Kecamatan Bojong sudah mengajukan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih ke Notaris Pembuat Akta Koperasi (NPAK),” ungkap Farid usai kegiatan.

Ia menambahkan, target besar dari program ini adalah agar pada peringatan Hari Koperasi Nasional 12 Juli mendatang, yang rencananya akan diluncurkan langsung oleh Presiden RI, seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Pekalongan sudah memiliki koperasi.

Di Kecamatan Bojong sendiri, menurut Farid, progresnya cukup signifikan.

 “Kami sudah berjalan dua hari. Hingga malam nanti, kami menargetkan sekitar 12 desa yang melaksanakan Musdesus. Karena total ada 22 desa, masih ada sekitar 10 desa lagi yang akan kami tinjau, pantau, dan kami sosialisasikan,” jelasnya.

Meski kegiatan berlangsung padat, Farid memastikan timnya tetap menjangkau seluruh desa yang belum melaksanakan Musdesus.

 “Tim kami, termasuk dari Forkopimcam, harus berbagi waktu dan lokasi dengan rekan-rekan di desa lain. Maka dari itu, kami harus berkeliling ke desa-desa di wilayah Bojong,” tambahnya.

Ia pun mengajak masyarakat untuk mendukung program ini sebagai bagian dari visi Indonesia Emas 2045. 

“Inti dari program ini adalah memperkuat fondasi ekonomi desa sebagai sokoguru perekonomian nasional. Tujuan akhirnya adalah menuju swasembada pangan, energi, dan ekonomi dari kekuatan desa,” tegasnya.

Muhroji, Kepala Desa Kalipancur, menambahkan bahwa pasca pertemuan pengarahan Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, beberapa waktu lalu di Semarang, pihaknya langsung mensosialisasikan program KDMP kepada BPD dan perangkat desa.

“Kami mengikuti Arahan pemerintah pusat untuk segera membentuk KDMP,” ujar Muhroji. “Kami sangat senang dengan program ini dan akan mensinergikannya dengan sektor lain di desa untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Kalipancur,” tambahnya.

“Saya yakin kalau koperasi ini berjalan masyarakat akan sejahtera”. Kata Muhroji.

(dim).