Bupati Fadia Paparkan Realisasi APBD 2024, Fokus Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat
Kajen – Bupati Pekalongan, Dr. Hj. Fadia Arafiq, S.E., M.M., menghadiri Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pekalongan hari ini, dalam rangka persetujuan bersama Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pekalongan Tahun Anggaran 2024. Rapat penting ini berlangsung di Ruang Sidang DPRD Kabupaten Pekalongan, Kajen, 30 Juni 2025.
Dalam pidatonya, Bupati Fadia Arafiq menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh anggota DPRD yang telah mencurahkan perhatian dalam menyusun dan membahas Ranperda tersebut. "Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh Anggota Dewan, yang dengan segenap perhatiannya telah menyusun dan membahas Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Pekalongan Tahun Anggaran 2024," ujarnya.
Persetujuan bersama ini, lanjut Bupati, merupakan langkah penting untuk memenuhi ketentuan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah. Setelah disetujui, Ranperda ini akan segera disampaikan kepada Gubernur Jawa Tengah untuk dievaluasi.
Bupati Fadia juga memaparkan ringkasan realisasi APBD 2024, mencakup Pendapatan Daerah sebesar Rp2.368.802.648.818,47 dan Belanja Daerah Rp2.417.276.254.302,00. Sementara itu, Pembiayaan Netto tercatat Rp120.347.796.505,17, dengan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) sejumlah Rp71.874.191.021,64.
Meskipun mengakui adanya perbedaan pandangan selama pembahasan Ranperda, Bupati Fadia menegaskan bahwa hal tersebut berhasil diselaraskan demi mencapai hasil terbaik. Ia berjanji akan memperhatikan masukan dari fraksi-fraksi DPRD sebagai bahan penyempurnaan langkah ke depan. Bupati menekankan pentingnya tekad dan kerja keras bersama semua pihak untuk mewujudkan program pembangunan yang dapat dinikmati secara adil dan merata oleh seluruh masyarakat Kabupaten Pekalongan, meskipun masih banyak harapan yang perlu diwujudkan.
(pra).
Diskusi
Login untuk mengirim komentar