Puluhan Rumah Warga Rusak Dan 2 Orang Ditemukan Meninggal Akibat Banjir Bandang Desa Wangandowo Bojong
Bojong – Banjir bandang di Desa Wangandowo Kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan mengakibatkan kerusakan infrastruktur, tempat ibadah, dan rumah warga di desa tersebut. Banjir bandang akibat jebolnya tanggul di pabrik sepatu desa Wangandowo Kecamatan Bojong terjadi pada hari Rabu Petang, 13 Maret 2024.
Berdasarkan data BPBD Kabupaten Pekalongan dan Kodim 0710 Pekalongan, banjir bandang di Desa Wangandowo mengakibatkan 1 jembatan rusak, 1 gedung TK rusak, 2 musala rusak, 2 rumah hanyut, 20 rumah rusak berat dan 50 rumah rusak ringan.
“Untuk korban jiwa ada dua orang atas nama Ibu Warsila, dan anaknya yang bernama Sifa. Keduanya ditemukan meninggal dunia karena hanyut terbawa banjir bandang tersebut,” Kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pekalongan, Budi Raharjo.
Tidak hanya membanjiri pemukiman, namun akibat banjir luapan waduk pembangunan pabrik di Wangandowo Bojong membuat 2 (dua) orang meninggal dan 3 (tiga) rumah roboh semalam.
Saat ini korban jiwa atas nama Warsilah, (38) dan korban Sifa Latifah Zahra, (10) dan Wasturi yang mengalami luka-luka warga Desa Wangandowo.
Korban meninggal dunia Dan yang luka-luka selanjutnya dibawa ke RSUD Kajen Kabupaten Pekalongan serta saat ini masih dilakukan evakuasi oleh TIM gabungan.
Tim gabungan melakukan evakuasi warga terdampak banjir, melakukan pendataan dampak kerusakan, “Warga kerja bakti membersihkan puing-puing pasca banjir bandang di Desa Wangandowo. BPBD dan Dinsos menyiapkan bantuan logistik untuk korban dan membantu gotong- royong,” Lanjutnya.
